Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh pemerintah daerah (Pemda) untuk meningkatkan produksi beras di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memastikan ketersediaan beras yang cukup bagi masyarakat Indonesia.
Mendagri meminta Pemda untuk melakukan empat hal penting guna meningkatkan produksi beras di wilayahnya. Pertama, Pemda diminta untuk mengoptimalkan penggunaan lahan pertanian yang ada. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan pendampingan kepada petani dalam hal teknik budidaya yang tepat serta penggunaan pupuk yang efektif.
Kedua, Pemda diminta untuk meningkatkan penggunaan teknologi pertanian yang modern. Dengan memanfaatkan teknologi pertanian yang canggih, diharapkan produksi beras dapat ditingkatkan secara signifikan. Selain itu, teknologi pertanian juga dapat membantu petani dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas usahanya.
Ketiga, Mendagri meminta Pemda untuk melakukan peningkatan kualitas benih padi yang ditanam. Benih padi yang berkualitas akan memberikan hasil panen yang lebih baik serta lebih tahan terhadap serangan hama dan penyakit. Oleh karena itu, Pemda diminta untuk bekerja sama dengan lembaga penelitian pertanian untuk mendapatkan benih padi yang berkualitas.
Keempat, Pemda diminta untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada petani dalam hal pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana pertanian. Hal ini termasuk pengadaan alat dan mesin pertanian yang dibutuhkan untuk proses produksi beras. Dukungan dari Pemda diharapkan dapat mendorong petani untuk meningkatkan produksi beras di wilayahnya.
Dengan melakukan empat hal tersebut, diharapkan produksi beras di Indonesia dapat meningkat secara signifikan. Ketersediaan beras yang cukup akan membantu menjaga stabilitas harga beras dan meningkatkan kesejahteraan petani. Selain itu, peningkatan produksi beras juga akan mendukung ketahanan pangan nasional dan mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor beras dari negara lain.